BELAJAR DARI INJIL
Bukti seseorang mengenal dan mengasihi Allah dapat dilihat dari penyerahan dirinya kepada Allah. Orang yang mengatakan mengenal Allah, tetapi tidak taat kepada perintah-Nya adalah pendusta. Maka, untuk mengetahui apakah kita sungguh-sungguh mengenal Allah, salah satu cara yang terbaik adalah menguji ketaatan kita dalam melaksanakan perintah-Nya.
Pengenalan Simeon akan Allah membuat ia tetap setia dalam menantikan kedatangan Mesias sampai masa tuanya. Simeon adalah rang yang saleh dan benar, hal ini dikaitkan dengan keteladanan hidupnya. Pengalaman hidup Simeon juga ditandai dengan karya Allah yang nyata dalam dirinya, yakni ketika Roh Kudus memimpin dia ke Bait Allah dan mempertemukannya dengan bayi Yesus. Simeon menyambut dan menantang bayi Yesus sambil memuji Allah. Kemudian ia menyampaikan permohonan penyerahan dirinya: “Biarkanlah hambamu ini pergi dalam damai sejahtera” (Mat 2:29). Permohonan tersebut tidak didorong oleh kekecewaan, tetapi sebagai ungkapan kepercayaannya. Kesetiaan Simeon ini menginspirasi kita untuk menemukan dan melaksanakan apa yang dikehendaki Tuhan dalam kehidupan kita.
Ya Allah, semoga sabda-Mu sungguh meresap dalam diri kami, sehingga kami dapat melihat berbagai kebaikan-Mu dalam hidup kami.
260222